Pasar tradisional dan Kuno Jepang

Pasar Kuno Jepang, Yanaka Ginza

Seperti pasar tradisional yang mulai tergerus oleh bermunculannya toko swalayan dan supermarket, daerah perbelanjaan kuno di Jepang pun mulai tersingkir dengan kehadiran konbini dan pusat perbelanjaan besar dengan cabang di mana-mana. 

Tapi, pasar tradisional sebagai salah satu budaya dan salah satu pusat komunitas di daerahnya tetap saja tidak akan hilang seluruhnya dan masih tetap dijaga oleh para warga yang lebih memilih berkunjung ke sana demi mendapatkan sembako dan barang-barang kebutuhan sehari-hari yang lebih segar dengan harga yang lebih terjangkau pula, sama halnya dengan pusat perbelanjaan kuno di Jepang yang biasa dikenal dengan sebutan Shotengai.

Dengan jajaran toko kelontong, sembako dan kebutuhan harian yang berderet di sepanjang jalan, Yanaka Ginza adalah salah satu distrik perbelanjaan kuno di Tokyo yang masih paling hidup dan aktif dipenuhi para orang yang berbelanja. Di sini, kalian bisa berjalan-jalan mengunjungi toko-toko di kanan dan kiri jalan, dari toko daging, ikan, makanan, sampai masih banyak lainnya, di mana toko-toko yang menjual makanan saja ada sekitar 60! 

Sensasi Pemandian dengan Kopi san Sake

Kolam darah di Jepang

Sambil mampir dari satu toko ke yang lainnya, kalian bisa langsung menikmati cemilan yang dibeli sambil berjalan-jalan, atau juga duduk di kedai yang menyajikan teh hijau dan snack-snackmanis ala Jepang sambil menikmati keramahan para pedagangnya serta pemandangan beratmosfer kuno tersendiri yang disajikan Yanaka Ginza.

#Note

Brb beli tiket ke jepang