Heater (Pemanas) di Jepang

Lanjutan kisah Winter Holiday Japan

Sabtu, 22 Desember 2012

Hari ini di musim dingin aku bangun kepanasan dan keringatan. Pasti pada heran kan yaa kenapa aku bisa keringatan gini saat bangun. Awal bangun aku kaget, aku kepanasan dan lihat sekeliling, aku merasa ragu aku berada dimana. Apa aku benaran berada di Jepang atau gak? atau Jepang itu hanya mimpi. Masih bertanya-tanya kenapa di musim dingin aku bisa kepanasan?? Awalnya aku berpikir aku masih berada di Padang, dan nyampe Jepang itu hanya mimpi, karena kebiasaan di Padang bangun tidur keringatan. Tapi saat kembali perhatiin sekeliling, cubit pipi, ternyata benar aku telah di Jepang.

Saat duduk dan lihat suhu pemanas, lalu apa yang terjadi?? Ternyata semalam aku salah atur suhu pemanas ruangan. Okaasan yang telah atur suhu pemanas sekitar 20 derajat, membuat aku kedinginan malam harinya, dan tanpa sadar aku menaikan suhu yang ternyata mencaai 37 derajat. Kebegoan pertama yang aku lakukan hingga bikin kaget seisi rumah.
Saat sarapan aku ceritakan kejadian itu pada Sachiko dan Okaasan, mereka pun langsung kaget dan tertawa terbahak-bahak melihatku berpikir kalau aku berada di Padang karena kepanasan. Hehehe. Tapi aku sangat bersyukur, walau kepanasan tapi ini bukan Padang, dan BUKAN mimpi. ^^


Walau musim dingin sekalipun, di Jepang kita bisa menggunakan pemanas. Pemanas pun bermacan-macam. Mulai dari pemanas ruangan (Danbou 暖房), kursi pemanas, meja pemanas (Kotatsu 炬燵), karpet pamanas, kasur pemanas atau selimut pemanas, pemanas tubuh (Kairo カイロ), dan lain-lain.

Pemanas Ruangan (Danbou 暖房)

Untuk pemanas ruangan semuanya pasti dah pada tau juga. Sistemnya seperti AC, cuma bedanya kalau kita AC dingin, kalau di Jepang selain tersedia AC, mereka juga punya pemanas atau yang biasa disebut danbou. Tipenya pun juga bermacam-macam, ada yang seperti AC, ada juga yang seperti kipas angin. jadi di colokan dulu listriknyaa, baru nyala. Dan ada juga yang menggunakan minyak tanah, dan lain-lain.

Kursi Pemanas


Trus lagi juga ada kursi pemanas, ini biasanyaa di pakai untuk di kursi. Jadi bentuknya seperti alas duduk, jadi kita bisa duduk tama kedinginan. Bisa langsung dipasang di lantai atau diletakan di atas kursi. Biasa sih di rumah okaasan pemanas kursi diletakan di kursi meja makan. si Okaasan suka rewel kalau aku duduk harus hidupin ni pemanas kursi biar aku gak kedinginan. 

Meja Pemanas (Kotatsu 炬燵)

Kemudian kotatsu atau yang disebut meja pemanas. Aku juga yakin semuanya pasti juga dah sering dengar kan tentang kotatsu. Ketika di sebut tentang musim dingin di Jepang, orang-orang pun biasa langsung teringat akan kotatsu. Kotatsu ini berupa meja rendah tampa kursi. yang dilengkapi dengan pemanas elektrik di dalamanya. Jadi kita bisa langsung duduk lesehan, dan masukan kaki ke dalam meja. Biasanya anggota keluarga di Jepang akan berkumpul dan duduk bersama-sama memasukan kaki dalam kotatsu. Dan ini sangat identik di Jepang.

Karpet, Kasur, dan Selimut Pemanas

Selanjutnya juga ada karpet pemanas. Sama seperti kursi pemanas, jadi juga ada pemanas berupa karpet. Musim dingin sekalipun kita gak akan merasakan dingin di dalam rumah. :) Kemudian kasur atau selimut pemanas, sama seperti karpet, kasur pemanas memang berbentuk seperti kasur lipat yang langsung dilekngapi pemanas elektrik. Begitu juga dengan kasur. Jadi saat tidur pun kita gak kedinginan.

Penghangat Tubuh (Kairo カイロ)


Kemudian yang paling unik yang pernag aku temui yaitu Kairo カイロ atau penghangat tubuh. Jadi seperti namanya kairo digunakan di tubuh dan biasanya di pakai saat keluar ruangan. Jadi selain menggunakan Jaket atau coat yang tebal,  kita juga bisa menggunakan penghangat badan. Aku yang dulunya sangat cemas akan musim dingin di Jepang, apalagi yang sama-sekali belum pernah merasakan musim dingin, pasti bakalan mikir tubuh akan kaget dengan dinginya cuaca. Tapi kenyataan untuk musim dingin di Jepang kita gak usah cemas. :)

Jenis dan kegunaan kairo ini juga bermacam-macam. Bentuknya sih seperti bungkusan teh celup. Gak tau juga apa yang ada di dalamnya, tapi saat plastiknya dibuka, kairo ini bisa langsung berfungsi dan perlahan-lahan jadi panas. Bentuknya ada yang bisa di tempel di punggung atau di badan, di kaki, atau yang bisa di pegang ditangan, Dan bagi aku ini beneran saat membantu saat musim dingin di Jepang. Biasanya aku sering bawa yang untuk ditangan dan tinggal dimasukin ke kantong. Jadi kalau dah merasa kedinginan, tinggal dipegang aja. Dan lumayan tahan 24 jam. :)

Comments